BERSIH DESA JATIGUWI


Di sebuah desa yang terletak di Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, ada sebuah tradisi yang sangat dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat setempat. Tradisi itu adalah kesenian bantengan, sebuah pertunjukan yang penuh semangat dan kegembiraan, yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya di wilayah Desa Jatiguwi.

Setiap tahun, dalam rangka memperingati acara Bersih Desa, masyarakat Desa Jatiguwi menggelar pertunjukan kesenian bantengan. Yang menarik, kali ini pertunjukan tersebut dipimpin oleh para anak-anak kecil dari desa tersebut. Mereka bukan hanya menjadi penampil, tetapi juga penerus dari warisan budaya bantengan yang sangat berharga bagi komunitas mereka.

Dengan penuh semangat dan antusiasme, para anak-anak itu mempersiapkan diri untuk tampil di depan seluruh masyarakat desa dan tamu yang hadir. Mereka belajar gerakan-gerakan khas bantengan dan mempelajari seluk-beluk dari kesenian tersebut dari para sesepuh dan ahli warisan budaya di desa mereka.

Saat hari acara tiba, suasana desa dipenuhi dengan keceriaan dan riuh rendah. Para penonton, baik dari dalam maupun luar desa, berkumpul untuk menyaksikan pertunjukan yang ditunggu-tunggu itu. Dan ketika para anak-anak itu memulai pertunjukan mereka, sorak sorai pun meledak di udara.

Mereka menari dengan lincah, menggerakkan bantengan mereka dengan penuh keahlian, dan menghidupkan kembali keindahan dan kegembiraan tradisi bantengan. Setiap gerakan mereka membawa pesan tentang kebanggaan akan warisan budaya mereka dan tekad untuk melanjutkan tradisi yang telah ada selama berabad-abad.

Ketika pertunjukan berakhir, tepuk tangan meriah dan senyum bahagia menghiasi wajah semua orang yang hadir. Acara Bersih Desa tidak hanya menjadi ajang pembersihan fisik, tetapi juga pembersihan jiwa dan perayaan akan identitas dan kekayaan budaya mereka.

Dengan semangat yang dipancarkan oleh para anak-anak tersebut, tradisi bantengan di Desa Jatiguwi diharapkan akan terus berkembang dan dilestarikan untuk generasi-generasi mendatang, sebagai bagian tak terpisahkan dari warisan budaya yang membanggakan bagi Kabupaten Malang.


foto : 19 September 2018/agung cw

0 komentar:

Posting Komentar

Isikan.... bebas berpendapat sesuai pengetahuan anda dan bisa dipertanggung jawabkan ....